ERUDISI.com – Tren layanan digital semakin menggeliat sejak pandemi melanda .

Kebutuhan masyarakat Indonesia terhadap keuangan yang berbasis syariah semakin tinggi. Terbukti kehadiran bank syariah di negara dengan penduduk mayoritas ini mendapatkan respon positif dari umat muslim.

Bahkan di tahun 2022 ini, tren menikmati layanan syariah semakin meningkat. Selain karena bank syariah menawarkan produk dan layanan yang mampu bersaing dengan bank-bank besar lainnya. Bank Syariah juga mampu melakukan terobosan-terobosan baru di ranah digital.

Seperti yang dilakukan oleh (BSI). Bank gabungan dari tiga bank milik Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yaitu Bank Syariah Mandiri, BNI Syariah dan BRI Syariah ini sudah membuktikan kesiapan mereka menghadapi transformasi digital saat ini.

Apalagi sejak pandemi, tren masyarakat dalam bertransaksi beralih ke online. BSI sebagai bank syariah terbesar di Indonesia telah menjawab kebutuhan masyarakat dengan inovasi layanan transaksi keuangan dan digitalisasi.

Seperti disampaikan oleh Anton Sukarna selaku Direktur Penjualan & Distribusi BSI pada saat Hari Pelanggan Nasional BSI bahwa BSI siap memberikan layanan yang Ultimate melalui beragam solusi digital untuk menjawab pergeseran perilaku nasabah setelah masa pandemi COVID-19.

BSI sangat peduli terhadap kebutuhan dan kemudahan transaksi nasabah, oleh karena itu BSI terus bertransformasi memberikan Ultimate Service dan Operational Excellence melalui inovasi layanan transaksi keuangan dan digitalisasi,” ujar Anton seperti dikutip dalam siaran persnya, Rabu (9/11/2022).

Tentu saja pernyataan ini bukan saja angin segar belaka bagi para nasabah. Tapi ini komitmen yang patut diapresiasi dan semua inovasi ini terbukti melalui layanan BSI Mobile yang mereka hadirkan.

Tren penggunaan layanan BSI Mobile ini semakin meningkat. Terlihat per Juni 2022, user pengguna BSI Mobile mencapai 4,07 juta user naik sebesar 81% secara yoy.

Jumlah pengguna yang semakin meningkat dipengaruhi oleh perubahan perilaku masyarakat yang mulai beralih ke e-channel BSI Mobile, ATM maupun Internet Banking.

Berikut Tren Nasabah dalam Menikmati di tahun 2022:

1.97% Nasabah Beralih ke e-channel BSI

Layanan e-channel atau digital banking adalah layanan perbankan yang menggunakan media elektronik seperti mobile, SMS, internet, internet bisnis dan mobile ATM.

Saat ini profil nasabah BSI sebanyak 97% telah beralih menggunakan e-channel untuk beraktivitas perbankan. Transaksi kumulatif BSI Mobile per Juni 2022 mencapai 117,72 juta transaksi dan berkontribusi memberikan fee based income sebesar Rp119 miliar.

Dari angka ini kita bisa membuat kesimpulan bagaimana nasabah BSI lebih memilih transaksi secara digital daripada offline. Bahkan mengikuti lifestyle nasabah yang menyukai transaksi yang lebih simpel, setiap petugas di kantor cabang akan memandu nasabah untuk memanfaatkan fasilitas BSI Mobile, ATM, CRM, Digital Form dan fasilitas lainnya.

BSI Mobile jadi Pilihan Layanan Syariah Unggulan dan Terlengkap

BSI Mobile merupakan salah satu layanan transaksi digital yang hadir untuk memberikan manfaat bagi nasabah sebagai sahabat financial, sahabat social dan sahabat spiritual.

BSI Mobile menjadi sahabat financial dengan menghadirkan berbagai fitur kemudahan yaitu pembukaan rekening secara online, kemudahan transaksional melalui fitur transfer, belanja online, transaksi QRIS, top up pulsa, beli token listrik, top up e-wallet, pembayaran sekolah, dan pembiayaan, pembukaan Tabungan E-Mas dan juga Gadai Emas via Online.

BSI Mobile juga menjawab kebutuhan nasabah dari sisi spiritual sebagai uniqueness BSI untuk memudahkan langkah ibadah melalui fitur berbagi Zakat, infaq dan sodaqoh, fitur -fitur islami seperti waktu shalat, juz amma, asmaul husna, fitur lokasi masjid terdekat dan arah kiblat yang tepat.

Sebagai layanan syariah digital unggulan, saat ini BSI terus melakukan pengembangan ekosistem digital produk dan fitur BSI Mobile Mereka berharap dalam waktu dekat super apps BSI Mobile dengan fitur yang lebih lengkap dapat memberikan  manfaat yang lebih banyak bagi masyarakat luas.

Tren layanan digital bank syariah Indonesia
Foto Milik: Bank Syariah Indonesia

Penggunaan QRIS BSI Meningkat

Pada Januari hingga Juni 2022, total transaksi QRIS BSI sebesar 2,7 juta transaksi dengan nilai mencapai Rp524 miliar. Jumlah tersebut jauh lebih tinggi dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu yaitu sebanyak 459 ribu transaksi dengan nilai sebesar Rp37 miliar.

Bahkan saat ini BSI juga sudah menjadi satu dari delapan penyelenggaraan jasa pembayaran (PJP) QRIS antara Indonesia-Thailand. Lewat kerjasama itu, nasabah BSI dan masyarakat Indonesia sudah bisa menggunakan QRIS via BSI Mobile untuk bertransaksi di Thailand.

Meningkatnya Kolaborasi Fintech dan Start Up

Dari awal berdiri pada 1 Februari 2021, BSI membuktikan komitmen untuk serius menggarap digitalisasi salah satunya melalui kolaborasi dengan berbagai perusahaan Fintech dan Start Up.

Pada 14 April 2021, PT Bank Syariah Indonesia (BSI) Tbk dan PT Alami Fintek Sharia, melakukan penandatanganan perjanjian kerjasama terkait channeling penyaluran pembiayaan kepada SME berbasis teknologi informasi.

Direktur Retail Banking BSI, Kokok Alun Akbar menyampaikan Bank Syariah Indonesia serius menggarap segmen SME dan UMKM melalui e-channel platform sehingga potensi bisnis ini dapat optimal dan tentunya berkualitas dari sisi keamanan dan kesesuaian dengan prinsip-prinsip syariah.

Tentu saja kolaborasi ini akan meningkatkan tren pembiayaan secara luas di masyarakat melalui kemudahan digitalisasi. Masyarakat dengan cepat akan beralih ke Fintech dan Start Up.

Tren Masa Depan Layanan Digital di Bank Syariah Indonesia

Kedepan kita berharap layanan digital BSI di wilayah mayoritas muslim ini jauh lebih lengkap lagi. Bahkan mampu mewujudkan cita-cita besar mereka dalam mengembangkan islamic ecosystem dan industri halal di Indonesia.

Harapannya tentu saja Super App BSI Mobile bisa mendorong masyarakat muslim menikmati layanan bank syariah secara luas mulai dari optimalisasi ekosistem masjid, haji dan umroh, ZISWAF, lembaga pendidikan berbasis Islam, industri fesyen dan e-commerce, industri makanan dan minuman, kesehatan, ekspor impor serta wisata halal.

Tentu saja tren di masa depan akan selalu mengikuti perkembangan teknologi dan kita percaya Bank Syariah Indonesia mampu menghadirkan inovasi-inovasi baru. []

Tulisan ini pernah dikirim dalam BSI Writing  Competition yang digelar Bank Syariah Indonesia berkerja sama dengan Detik pada 19 November – 31 November 2022.

Referensi:

https://www.bankbsi.co.id/news-update/berita/hari-pelanggan-nasional-bsi-transformasi-digital-untuk-bangun-customer-engagement

https://www.bankbsi.co.id/news-update/berita/bsi-dan-fintech-alami-berkolaborasi-perkuat-segmen-sme-dan-mikro

https://www.bankbsi.co.id/news-update/info-nasabah/bsi-writing-competition-2022