Kali ini kita sama-sama membahas tentang salah satu nutrisi yang sangat dibutuhkan oleh tubuh, yaitu D.

Apa fungsi dari Vitamin D?

Vitamin D sangat diperlukan dalam proses penyerapan kalsium. Sedangkan kalsium sendiri dibutuhkan oleh tubuh untuk membangun tulang dan gigi yang kuat, terutama pada masa kanak-kanak dan remaja.

Bagi orang dewasa, vitamin D dan kalsium tetap diperlukan untuk menjaga kepadatan tulang dan terhindar osteoporosis (penyakit pengeroposan tulang). Selain itu, vitamin D juga membantu menjaga kadar kalsium dan fosfor dalam darah.

Penelitian terhadap vitamin D tidak berhenti. Dan dari studi medis terkini, ditemukan bahwa vitamin D juga berguna untuk mencegah berbagai macam gangguan kesehatan, seperti berpengaruh terhadap perubahan mood, mencegah kanker, pelemahan otot, diabetes tipe 1 dan 2, penyakit ginjal, penyakit jantung dan tekanan darah tinggi.

Apakah tubuh kita dapat memproduksi vitamin D?

Tubuh Anda tidak begitu saja dapat memproduksi vitamin D. Vitamin D akan diproduksi oleh tubuh dengan bantuan sinar matahari. Beraktifitas di luar rumah dan terpapar sinar matahari selama 10 menit, 3 – 4 minggu sekali, sudah cukup membuat tubuh memproduksi vitamin D yang dibutuhkan. Tentu saja bagi kita yang tinggal di daerah tropis, hal ini umumnya tidak menjadi masalah berarti.

Seberapa banyak vitamin D dibutuhkan tubuh?

Kebutuhan tubuh akan vitamin D bervariasi, di antaranya tergantung dari berat badan, faktor genetik, dimana Anda tinggal dan seberapa sering Anda terpapar sinar matahari, termasuk warna kulit Anda.

  • Orang dewasa di bawah 70 tahun, sebanyak 600 IU per hari
  • Orang dewasa di atas 70 tahun, sebanyak 800 IU per hari
  • Bayi baru lahir sampai usia 1 tahun, sebanyak 400 IU
  • Anak-anak 1 – 18 tahun, sebanyak 600 UI

Sebagai tambahan, jika Anda sedang menyusui bayi ada baiknya Anda mengkonsumsi suplemen tambahan vitamin D. Konsultasikan dengan dokter Anda.

Apa akibat dari kekurangan vitamin D?

Jika Anda tidak mendapatkan asupan vitamin D yang cukup, maka tubuh tidak bisa menyerap kalsium dengan baik. Akibatnya bisa terjadi pelemahan otot.

Anak-anak yang kekurangan vitamin D sangat beresiko terkena rakhitis, yaitu kondisi pelemasan tulang yang dapat mengakibatkan tulang mudah patah atau terjadi kelainan bentuk. Contohnya seperti kaki berbentuk huruf O atau pun huruf X. Rakhitis juga dapat menghambat pertumbuhan, nyeri pada persendian dan pelemahan otot. Juga dapat mengganggu pertumbuhan gigi pada anak-anak, seperti gigi berlubang dan mutah patah, sampai kerusakan struktur geligi.

Bagi orang dewasa, kekurangan vitamin D juga dapat mengakibatkan osteoporosis dan osteomalacia (istilah gejala rakhitis yang ditujukan kepada orang dewasa). Penemuan medis mutakhir juga menyebutkan bahwa kekurangan vitamin D dalam jangka waktu lama, akan meningkatkan resiko terkena penyakit-penyakit kronis, seperti jantung dan diabetes.

Apa saja sumber vitamin D?

Ikan, minyak ikan, telur, keju adalah beberapa makanan yang mengandung vitamin D secara alami. Ada juga makanan-makanan yang sengaja diperkaya dengan vitamin D, seperti susu, jus jeruk dan sereal.

Di samping itu, banyak makanan suplemen vitamin D yang dibeli secara bebas ataupun melalui resep dokter. Konsultasikan dengan dokter bila perlu, jika Anda merasa kekurangan vitamin D untuk mendapatkan saran terbaik.