10 Cara Agar Blog Diterima Dalam 1x Daftar Google Adsense

Mempunyai Blog yang telah diterima oleh Google Adsense sepertinya masih jadi impian para Bloger Indonesia. Mari kita bongkar bagaimana cara agar Blog bisa diterima oleh

Erudisi

Gambar Google Adsense Full Approve

Mempunyai Blog yang telah diterima oleh sepertinya masih jadi impian para Bloger Indonesia. Mari kita bongkar bagaimana cara agar Blog bisa diterima oleh Google Adsense cukup dengan sekali daftar.

Namun, untuk memperlancar semua itu, erudisi menyarankan agar kita menggunakan Blog berbasis WordPress saja.

Mengapa harus menggunakan CMS WordPress? Karena jika kita kaji kembali, jika suatu saat Blog kita tersebut mulai besar dan berkembang, CMS (Content Management System) yang cukup populer dan Dinamis adalah CMS yang berbasis WordPress karena mudah untuk di ubah-ubah.

Lalu bagaimana tahap-tahap selanjutnya yang wajib di lakukan? Mari kita simak satu demi satu.

10 Tips Dasar Agar Google Adsense

1. Rubah Terlebih Dahulu Mindset Anda

Kebanyakan Bloger pemula hanya ingin yang instan-instan saja, padahal untuk membangun sebuah Blog yang berkualitas dan mampu bersaing, wajib untuk dipersiapkan dengan matang dan melewati proses yang sangat panjang.

Jika Anda Hanya ingin mendapatkan akun Adsensenya saja, banyak sekali penyedia yang menjual akun Adsense yang Fresh atau Full Approve. Tapi ingat! Jangan salahkan penjualnya jika suatu saat nanti akun tersebut bermasalah. Karena Anda belum tahu persis bagaimana cara menggunakannya dan apa saja larangan-larangan yang tidak boleh dilanggar oleh peraturan Adsense.

Maka dari itu rubah dahulu pola pikir yang ada didiri kita. Tanamkan jika kita saat ini sedang proses belajar. Perbanyak memahami Blog dan jangan malas membaca informasi yang dibutuhkan untuk perkembangan Blog kita.

2. Tentukan Niche Agar Tertarget

Sebuah Niche sangat penting agar Blog kita diterima Google Adsense. Carilah Niche yang berjangka panjang/abadi, seperti contoh Niche wisata, tutorial, dll. Atau jika Anda mau, silahkan pikirkan Niche apa yang pasti ada pengiklannya.

Misalnya kita memilih Niche Otomotif, maka target pengiklan kita nanti adalah produk-produk kendaraan roda empat maupun roda dua. Dengan begitu Google pun pasti memperhitungkan Blog kita jika artikel tersebut mampu menampilkan iklan dan meningkatkan penjualan sebuah produk.

3.Gunakan Domain TLD

Domain TLD (Top Level Domain) Adalah Hal yang wajib untuk Blog kita. Selain untuk Branding, Domain TLD juga dianggap Spesial dan diprioritaskan oleh Google daripada Subdomain. Pilihlah Domain dengan dengan akhiran com/net/org/co.id/id agar terlihat lebih profesional pada Blog Anda nantinya.

Untuk domain, kalau bisa usahakan jangan mengandung angka, tanda baca, dan melebihi 2 kata. Erudisi.com sendiri hanya memiliki satu kata saja, sehingga mudah diingat oleh publik.

4. Gunakan CMS WordPress

cara membuat blog HostingerTidak ada salahnya jika Anda memiliki dana lebih untuk menyewa self hosting. Karena selain tenaga dan fikiran, juga harus ada dana yang digunakan untuk membuat aset Blog berjangka panjang.

Untuk membuat sebuah Blog dengan CMS WordPress sebenarnya tidaklah terlalu sulit, asalkan kita rajin mencari referensi. Setidaknya proses belajar 1 tahun Anda baru dikatakan menguasai 70% Tentang CMS WordPress.

Untuk membuat Blog WordPress secara rinci, bisa Anda baca dengan mengklik gambar diatas. Artikel tersebut akan mengajak Anda bagaimana memasang WordPress dari dasar sampai dengan mengoptimasi lainnya yang sangat diperlukan dengan bantuan beberapa plugin penting.

4. Mulailah Menulis Artikel Secara Rutin & Konsisten

Robot Google secara tidak langsung akan membaca mana Blog yang rajin membuat artikel dan mana yang tidak. But Trust Me, akan banyak manfaat yang didapat untuk kesehatan Blog Anda di kemudian hari jika kita rajin update artikel yang berkualitas.

Usahakan menulis maksimal 500 kata saja dahulu untuk awal awal dan persiapkan 10 sampai 20 artikel berkualitas guna mempersiapkan melamarkan Blog kita ke Google Adsense.

Lebih baik Anda menulis ulang artikel lain (Rewrite) dengan mencantumkan sumbernya, daripada harus menduplikasi artikel secara mentah. Jangan lakukan Copy Paste milik orang lain jika masih ingin diterima oleh Google Adsense! Lebih bagus lagi usahakan tulisan asli hasil pikiran kita sendiri kalau bisa.

Pelajari juga cara menggunakan Heading, Subheading, dll agar Blog terstruktur dengan baik dan benar.

5. Atur Navigasi, Tema, Menu, & Widget di WordPress

Gunakan waktu luang untuk mengostumisasi tampilan Blog Anda. Pada dasarnya tim Google Adsense akan melihat secara langsung bagaimana bentuk dan rupa Blog yang Anda daftarkan ke mereka.

Jika tampilan Blog Anda cantik dan ringan, mudah mudahan Anda tidak akan menemui pahitnya di tolak oleh Google Adsense seperti saudara kita yang saat ini masih dalam perjuangan.

Selain tampilan yang indah, Blog juga harus terstruktur dengan baik pada menu, kategori, widget dan halaman lainnya. Silahkan lihat Anda menggunakan Tema jenis apa, tiru saja dahulu seperti demonya agar kita tidak banyak buang waktu untuk kostumisasinya.

Usahakan gunakan Tema yang ringan. Domain TLD, tampilan cantik, navigasi jelas, ringan, dan artikel berkualitas, tidak lama pasti Google sudah berharap agar Anda segera mendaftarkan Blog Anda ke mereka.

6.  Biarkan Blog Berumur Terlebih Dahulu

Biasanya kalau sudah ada Blog, baru sehari berdiri sudah didaftarkan. Hal ini sebenarnya salah meski ada juga yang diterima, tapi dipastikan lebih banyak ditolaknya jika menggunakan cara ini.

Perlu diingat, sebelum Blog Anda siap jangan pernah mendaftarkan Blog tersebut karena itu salah satu hal yang dilarang oleh Google Adsense.

Jika Anda menulis setidaknya sudah 20 artikel di Blog, maka dipastikan umur Blog Anda sudah berumur 20 hari. Genapkan saja 1 bulan agar Google mengindex semua yang ada di Blog.

Meskipun Anda diterima misalnya, jumlah artikel 20 itu belum menghasilkan apa apa. Jadi, perbaiki dan perbanyak konten dahulu maka penghasilan akan segera mengejar Anda.

7. Daftarkan Blog Anda ke Google Web Master

Supaya Google cepat mengindex seluruh artikel Anda maka segara daftarkan di GWT. Di GWT Anda nantinya akan banyak belajar karena disinilah letak rahasia dapur Blog Anda. Mulai dari error yang terjadi, hingga kata kunci bermunculan disini.

Gunakan Plugin Yoast Seo intuk mendapatkan Sitemap,xml nya lalu silahkan submit ke GWT yang sudah didaftarkan sebelumnya. Dan tunggu hingga GWT mengindex semua data Blog.

8. Lengkapi About, TOS, Privacy Policy, DLL

Silahkan gunakan Generator saja tidak masalah. Yang terpenting adalah laman tersebut harus ada di Blog yang hendak didaftarkan Adsense. Meski ada yang diterima tanpa melengkapi laman ini, alangkah lebih baik dibuatkan saja agar persentase penolakan menjadi lebih kecil.

9. Saatnya Daftarkan ke Google Adsense

Inilah Saat yang ditunggu-tunggu. Tak perlu terburu2, pastikan semuanya sudah dalam keadaan siap. Mulai dari tema, menu navigasi, widget,dll. Saat Blog sudah direview nanti, Anda DILARANG keras mengedit apapun kecuali memposting artikel.

kenapa tidak boleh mengedit apapun selain posting dan posting? Jika Anda masih saja mengkotumisasi Blog Anda saat Review, itu artinya Blog Anda belum siap dan belum layak untuk menjadi publisher Google Adsense!

Perhatikan petunjuk yang ada di Google Adsense, karena tidak sedikit bloger pemula yang salah dalam memasang kode iklan ke bagian Head Tema WordPress. Pastikan sudah benar barulah Anda submit.

10. Berdoa

Jangan lupa berdoa karena usaha saja tidak cukup. Jika Blog Anda sudah diterima, inilah awal perjuangan yang amat panjang. Bersabarlah, proses tidak akan menghianati hasil. Super sabar sangat diperlukan ketika mengelola Blog.

Jangan lupa beristirahat, jika lelah jangan dipaksakan. Mau bagaimanapun juga kesehatan tetap nomor satu dan tidak bisa ditukar dengan apapun termasuk uang.

Salam Hangat. (Diperbaharui 31/08/2018)

Related Post