ERUDISI.com – Ini waktu minum air putih yang benar selama berpuasa. Banyak dari kita keliru dalam mengkonsumsi air putih saat berpuasa. Bahkan kadang meminum langsung beberapa gelas saat berbuka maupun sahur agar terpenuhi asupan cairan selama puasa. Tentu ini keliru.
Air putih memiliki manfaat untuk menjaga tubuh untuk tetap memiliki cairan dan bisa mengatasi rasa haus yang terjadi kapan saja.
Kita disarankan mengonsumsi air putih sebanyak 8 gelas atau setara dengan 2 liter setiap harinya. Air putih sangat baik karena bebas kalori dan gula sehingga lebih menyehatkan daripada jenis minuman lain.
Jika dalam kondisi biasa tentu kita bisa meminum pada siang hari. Tapi bagaimana pada saat kita sedang menjalani ibadah puasa? Bagaimana cara kita mengatur waktu agar bisa memenuhi 2 liter tersebut.
Saat sedang berpuasa, sekitar 12 jam seseorang tidak bisa makan dan minum. Akibatnya tubuh kehilangan banyak cairan baik melalui keringat dan urin
Tentu saja agar kebutuhan cairan pada tubuh saat berpuasa tetap terpenuhi, maka kita perlu mengatur waktu. Berikut cara minum air putih yang benar selama berpuasa.
Ini Waktu Minum Air Putih Yang Bisa Diterapkan Selama Puasa:
- 1 gelas setelah bangun sahur
- 1 gelas setelah makan sahur
- 1 gelas setelah adzan maghrib
- 1 gelas setelah buka puasa
- 1 gelas setelah sholat mahgrib
- 1 gelas sebelum sholat isya
- 1 gelas setelah sholat tarawih
- 1 gelas sebelum tidur
Oh ya agar air putih yang kita konsumsi layak dikonsumsi, ini panduan dari Kementerian Kesehatan RI, yaitu air yang bagus itdak memiliki rasa, tidak berbau dan berwarna, tidak mengandung bakteri dan tidak mengandung bahan kimia melebihi batas yang diperbolehkan.
Jika Anda mengkonsumsi air mineral kemasan maka pastikan lagi air minum yang Anda konsumsi sudah terdaftar di BPOM. Selain itu juga telah memenuhi standar kesehatan untuk mencegah berbagai penyakit karena konsumsi air minum yang terkontaminasi.
Hindari minum air putih dingin saat berbuka dan sahur. Hal ini dikarenakan minum air dingin akan membuat kerja lambung lambat. Lambung harus harus menyesuaikan dengan suhu tubuh
Lambung biasanya akan mengalami kontraksi atau kaget jika langsung menerima air dingin. Selain itu perut juga mengalami kembung jika berbuka puasa langsung dengan minuman dingin.
Lebih baik memilih air hangat atau air suhu ruang karena akan membuat tubuh kita tetap segar sepanjang hari. Apalagi setelah berbuka kita akan melaksanakan ibadah tarawih tentu akan membantu tubuh agar tidak bermasalah.
Itulah penjelasan mengenai waktu minum air putih yang benar selama berpuasa ya. Semoga Allah berikan kesehatan dan kemudahan menjalankan ibadah puasa dan mendapatkan keberkahan Ramadhan.
Semoga artikelnya bermanfaat dan selalu temukan jawaban serta inspirasi setiap hari bersama Erudisi.
